Pengaharapan hanya dalam angan-angan
Omongan hanyalah kata penyejuk hati
Masa depannya tidak ada yang jelas
Apakah akan menjadi realita atau maya
Satu kali aku percaya
Kuberikan pengorbanan
Dua kali aku masih percaya
Kupercepat perjalanan
Tiga kali aku setengah tidak percaya
Tetap aku berikan pengorbanan
Nyatanya semuanya hanya berakhir kosong
Tidak ada yang jadi
Aku tidak suka mengungkit pengorbanan
Tapi, lebih baik tidak usah dijadwalkan sekalian
Air mata sudah meleleh
Sepertinya saya sudah lelah
Kalimat-kalimat masa remaja
Sepertinya itu hanya kalimat bocah untuk kalian
Aku menunggu
Disaat kantuk
Aku memaksa terjaga
Disaat badanku sudah lelah
Aku tetap menunggu
Sesuatu yang tidak datang
Apakah tidak terlihat hal yang saya korbankan?
Untuk kalian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar